Wednesday, July 27, 2016

Sri Mulyani Back to Jokowi, Ini Alasannya dulu mundur di Era SBY


Dunia Hawa – Pada waktu mengadakan Farewell Party menjelang kepindahannya yang akan berangkat ke Washington DC, Sri Mulyani diketahui sempat menjawab pertanyaan dari beberapa wartawan.

Pada akhir wawancaranya tersebut, Sri Mulyani menyatakan slogan terakhir yaitu “I love you full, I’ll be back”.

Setelah 6 tahun berjalan, pada akhirnya Sri Mulyani benar-benar kembali di kursi yang sama yaitu Menteri Keuangan.

Sri Mulyani Indrawati merupakan calon yang sangat kuat di bursa Menteri Keuangan pada kabinet kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diketahui menggantikan Bambang Brodjonegoro.

Dunia keuangan merupakan bukan hal yang baru untuknya karena selama 5 tahun, Ia sudah menjabat sebagai Menkeu di Kabinet Indonesia Bersatu saat posisi pimpinan masih dijabat oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Sri Mulyani menyelesaikan pendidikan Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia pada tahun 1986. Selanjutnya Ia terbang ke USA untuk bisa mendapatkan pendidikan di University of Illionis Urbana, Champaign dan berhasil mendapatkan gelar Master of Sience of Policy Economics serta bisa mencapai gelar Ph.D.of Economics dari universitas tersebut.

Wanita yang memang sangat suka berkecimpung di dunia ekonomi ini diketahui pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat FEUI di Juni 1998.

Sosok cerdas ini juga turut sempat menjadi dosen ekonomi di UI serta menjadi asisten Profesor di Univ of Illionois at Urbana, Champaign, USA pada tahun 1990-1992.

Nama dari Sri Mulyani sendiri mulai dikenal oleh orang banyak pada waktu Presiden SBY memintanya untuk bisa menjadi Menteri Keuangan pada tanggal 05 Desember 205 silam.

Pada tahun 2008, Ia juga sempat menjabat sebagal Plt Menteri Koordinator Bidang Perekonomian usai Dr Boediono dilantik sebagai Gubernur BI.

Pada waktu SBY melakukan perombakan kabinetnya, Sri Mulyani pun tetap di posisinya yaitu sebagai Menteri Keuangan.

Tercatat cukup banyak prestasi dari Sri Mulyani sebagai Menkeu yaitu beberapa diantaranya adalah menstabilkan ekonomi makro, mempertahankan kebijakan fiskal yang diketahui prudent, menurunkan biaya dari pinjaman dan mengelola utang negara serta memberikan kepercayaan yang penuh untuk investor.

Bahkan, saat menjabat di posisi menteri tersebut, Sri Mulyani dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik se-Asia.

Sri Mulyani membawa banyak perubahan yang fundamental pada tahun 2006. Ia pernah terpilih sebagai wanita paling berpengaruh ke 23 di dunia pada versi majalah Forbes di tahun 2008. Bahkan Ia masuk ke dalam wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalan Globe Asia di bulan Oktober 2007. Kemudian pada tahun 2006, 2007, dan 2008, Ia dinobatkan sebagai Menkeu terbaik se-Asia berturut-turut oleh Emerging Market.

Namun, masalah pun akhirnya datang. Kasus Century menjadi masalah yang tak bisa ditolerir oleh Sri Mulyani.

Sebuah isu besar yang bercampur dengan politik itu membuat Sri Mulyani langsung menyampaikan surat pengunduran dirinya pada 20 Mei 2010 silam. Selanjutnya Ia menerima pinangan dari Bank Dunia, kemudian pada 1 Juni Ia resmi jadi Direktur Pelaksana Bank Dunia.

Terakhir, pada tahun 2016, Sri Mulyani kembali masuk ke dalam 100 wanita paling berpengaruh di dunia versi majalah Forbes. Ia dianggap sudah berjasa serta berperan besar untuk perekonomian dunia karena tugasnya yaitu menyatukan ide-ide terbaik dari 188 negara anggota dari Bank Dunia.

[dh/maxmanroe]

Perkembangan Bayi 1 Bulan


Dunia Hawa - Dalam perkembangan bayi 1 bulan pertama, tentunya seorang ibu harus cermat dengan apa yang bayi tersebut lakukan pada masa perkembangan bayi. Secara fisik, bayi akan semakin lama tampak bersih dan kerutan-kerutan dibadannya akan mulai menghilang. Tulang kaki dan tangan mungkin masih terlihat bengkok namun semakin lama akan menjadi lebih wajar. 

Gerakan-gerakan yang dilakukan bayi pada perkembangan bayi 1 bulan mungkin mencakup kepalan tangan ketika kita meletakkan jari kita ke tangan bayi tersebut, gerakan minor kepala, dan lain sebagainya. Perlu dicermati pula sinyal-sinyal yang berusaha diberikan sang bayi kepada kita terutama pada aspek suara dan tatapan mata bayi tersebut. Seiring bayi anda bertambah usia, semakin berkembang pula cara mereka berkomunikasi.

Pola Bahasa Bayi

Apabila kita membicarakan masa perkembangan bayi 1 bulan pertama berusaha berkomunikasi dengan orang disekitar mereka, kita dapat menjumpai bahwa hal paling dominan yang bayi tersebut dapat lakukan hanya mengeluarkan tangisan. 

Sebenarnya fungsi tangisan tersebut dapat diinterpretasikan menjadi bermacam makna yang menyangkut apa yang sedang bayi tersebut coba utarakan pada orang disekitarnya terutama pada kedua orang tuanya. 

Bagi anda para ibu, tentunya anda memilki intuisi lebih bagus guna menginterpretasikan tangisan pada bayi tersebut. Biasanya, pada minggu-minggu pertama, setiap ibu yang telah memiliki bayi sebelumnya seharusnya sudah dapat membedakan jenis tangisan bayi dan makna yang terkandung didalamnya. 

Apabila kita cermati mengenai tangisan pada bayi yang masih berada pada masa perkembangannya, kita dapat menemukan beberapa pesan yang setiap bayi ingin utarakan. 

Sebelumnya, mari pahami alasan bayi tersebut menangis. Pada umumnya hal yang sering menjadi alasan utama bayi menangis adalah karena faktor lapar. Seorang ibu harus benar-benar cermat mengenai hal ini karena amat penting untuk selalu memperhatikan kesehatan bayi dengan tanpa pernah melewatkan pemberian ASI pada bayi tersebut. 

Tangisan pada bayi dapat memiliki arti juga rasa ketidaknyamanan yang sedang dialaminya baik bayi mengaalami kepanasan atau bayi kedinginan. Terkadang, tangisan dapat berarti pula bahwa bayi tersebut memerlukan perhatian lebih seperti sekedar pelukan dan belaian sayang dari orang tuanya.

Anda sebagai orang tua dari bayi harus selalu memperhatikan kebutuhan komunikasi pada bayi tersebut. Yang dimaksud adalah, anda harus selalu berusaha untuk mengajak bicara bayi meskipun bayi anda belum sepenuhnya memahami bahasa anda. Alasan utama pentingnya interaksi komunikasi ini tentunya guna merangsang otak bayi supaya dapat menangkap banyak kosakata yang nantinya dapat dia gunakan sebagai bahasa ibu guna berkomunikasi. 

Metode-metode yang dapat anda terapkan juga bervariasi dari secara langsung mengajak berbicara atau juga menggunakan media-media lain seperti kaset tape dan juga buku cerita bergambar dapat juga menjadi strategi yang bagus untuk merangsang komunikasi perkembangan bayi 1 bulan secara lebih efisien.

Akan tetapi, masih banyak para orang tua khususnya para ibu yang masih canggung bagaimana mereka dapat menerapkan strategi komunikasi yang baik kepada bayi mereka. Berikut beberapa tips yang anda dapat aplikasikan untuk mempermudah komunikasi anda dengan bayi anda:

Harus natural

Yang saya maksud disini anda harus melakukan komunikasi dengan wajar. Hindari untuk berkomunikasi karena tuntutan peran sebagai orang tua. Namun biasanya para orang tua sudah bisa memahami hal alami berkomunikasi dengan bayi mereka karena mereka memiliki landasan cinta kasih sehingga pasti semua jenis komunikasi seperti ucapan, belaian, dan lain-lain sudah dapat dilakukan secara alami tanpa ada suatu kesulitan.

Pembicaraan itu Wajib

Bagi anda khususnya seorang ibu, lakukan pembicaraan dengan bayi sesering mungkin pada kesempatan apapun. Misalnya ketika anda sedang menyusui, anda dapat menanyakan mengenai kenyamanan kepada bayi anda.

Pembatasan Kalimat

Biasanya, dengan menghindari pola kalimat panjang dan rumit akan membantu sang bayi lebih cepat tanggap terhadap pembicaraan tersebut. Yang saya maksud adalah anda hanya perlu menggunakan kalimat singkat namun kaya makna dan dapat pula menekannkan suatu kata untuk membuat bayi anda lebih tanggap dalam memahami.

Penyalahgunaan Empeng

Kesalahan fatal yang seringkali masyarakat lakukan pada bayi mereka adalah terlalu lama menyediakan empeng bagi bayi tersebut. Faktanya adalah bayi yang sudah terlalu lama menggunakan empeng cenderung memiliki perkembangan bahasa lebih lambat dibanding lainnya.

Pesan tambahan bagi anda khususnya para ibu adalah mengenai fakta bahwa bayi cenderung memiliki kedekatan lebih baik dibandingkan dengan ayah atau orang lain. Sehingga para ibu cenderung memiliki potensi guna mengembangkan kemampuan berbahasa bayi lebih baik. Lakukan kontak fisik secara sering sehingga akan menambah kedekatan baik secara komunikasi maupun batin.

[dh]

Berat Badan Ideal Selama Kehamilan


Dunia Hawa - Ibu hamil disarankan untuk mengatur berat badan agar tetap berada pada kondisi ideal dan tetap menjaga pola makan dengan gizi cukup dan seimbang. Peningkatan berat badan di trimester pertama memang relatif sedikit, tidak naik atau bahkan berkurang karena muntah-muntah. Peningkatan berat badan yang cukup pesat terjadi di trimester 2 dan 3, pada periode inilah perlu dilakukan pemantauan ekstra terhadap berat badan.

Kenaikan total berat badan selama kehamilan, normalnya berkisar antara 12-15 kg, sedangkan Memasuki trimester 2 janin tumbuh pesat dengan pertumbuhan kurang lebih 10 gr per hari ( minggu ke 16 sekitar 90 gr, minggu ke 20 sekitar 256 gr, minggu ke 24 sekitar 680 gr, minggu ke 27 sekitar 900 gr).

Berat badan ideal calon ibu saat mulai kehamilan berkisar antara 45-65 kg. Berat badan calon ibu yang kurang (underweight) atau berlebih (overweight), akan berisiko baik kepada ibu maupun bayi yang dikandungnya. Overweight memang berdampak negatif pada ibu dan janin yang dikandungnya baik saat hamil, persalinan, maupun seusai persalinan. Ibu berisiko mengalami hipertensi dan terkena diabetes. Mitos yang mengatakan bahwa ibu hamil makan untuk dua orang menjadikan para ibu hamil makan dengan porsi berlebih, sehingga terjadilah penumpukan kalori dan sisa asupan energi. Sedangkan sebenarnya kebutuhan makan ibu hamil hanya naik rata-rata 10-15 persen. Seusai persalinan, ragam komplikasi masih menanti. Infeksi seusai bersalin akibat banyaknya pembuluh darah si ibu hamil yang tersumbat seringkali terjadi. Selain itu, lemak yang berlipat-lipat pada lapisan kulit merupakan media yang kondusif untuk tumbuhnya kuman sehingga infeksi pun sangat mungkin terjadi.

Risiko lainnya, plasenta yang berfungsi mensuplai oksigen akan menyempit karena lemak, hal ini dapat menghambat pertumbuhan bayi. Terhambatnya suplai oksigen dapat merusak sel-sel otak janin sehingga mengakibatkan kecerdasan si kecil pun menjadi berkurang. Kemungkinan buruk lainnya, janin dapat mengalami gangguan paru-paru maupun terlahir obesitas. Untuk ibu hamil yang mengalami overweight dianjurkan untuk jalan kaki di pagi hari atau berenang, dimana selain membuat ibu sehat juga dapat membakar kolesterol dan lemak dalam tubuh. Perlu diingat jangan melakukan olahraga berat seperti jogging maupun olahraga keras lainnya karena akan membahayakan janin, selain itu mengakibatkan penghancuran lemak terlalu drastis dan mengakibatkan keton lemak meracuni janin.

Sebaliknya kondisi underweight juga berisiko dimana pertumbuhan bayi akan terhambat, ancaman kelahiran prematur serta risiko cacat pada bayi. Perlu diperhatikan oleh para ibu hamil agar makan makanan bergizi yang memenuhi syarat dengan gizi seimbang, hentikan kebiasaan merokok, minum alkohol, minum obat-obatan yang tidak perlu dan istirahat yang cukup. Hal lain yang perlu diingat adalah kecukupan dari asam folat, apabila kekurangan akan berisiko terjadinya spina bifida yaitu kondisi dimana terganggunya penutupan medula spinalis.

Pada ibu yang underweight, kenaikan berat badan yang dianjurkan adalah 0,5 kg setiap minggu. Para ibu hamil perlu mengkonsumsi karbohidrat, protein/asam amino; vitamin dan mineral, serta enzim yang cukup yang diperlukan untuk memaksimalkan proses penyerapan nutrisi oleh tubuh sehingga asupan nutrisi ibu saat hamil dapat terpenuhi.

Pada ibu yang normal dan obese kenaikan yang dianjurkan adalah lebih kecil, masing-masing 0,4 dan 0,3 kg setiap minggu Pada kondisi overweight yang bisa dilakukan adalah tetap menjaga pola makan dengan gizi cukup dan seimbang, selain itu hindari makanan pemicu gula darah tinggi seperti makanan yang manis-manis, berlemak, goreng-gorengan, dan makanan tinggi kolesterol. Makanan berserat dan buah-buahan segar sangat dianjurkan karena bisa mempertahankan rasa kenyang lebih lama, di samping mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Pembatasan kalori masih  menjadi kontraversi karena, di sisi lain, janin membutuhkan nutrisi lebih dimana pengurangan kalori ditakutkan akan mengganggu perkembangan janin.

[dh]

Jokowi Umumkan "Reshuffle" Kabinet, Ini Susunan Mentri Baru


Dunia Hawa — Presiden Joko Widodo mengumumkan perombakan kabinet atau reshuffle jilid II di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta (27/7/2016).

Sebelum mengumumkan daftar nama menteri baru, Presiden menjelaskan kondisi yang dialami Indonesia dan apa yang harus dilakukan di masa depan.

Presiden menyadari tantangan selalu berubah dan diperlukan kecepatan dalam bertindak. Jokowi berusaha semaksimal mungkin agar kabinet bekerja lebih cepat, efektif, solid.

"Sehingga hasilnya nyata dalam waktu secepatnya," kata Jokowi dalam jumpa pers.

Hadir dalam jumpa pers tersebut Wakil Presiden Jusuf Kalla, jajaran menteri, dan para calon menteri. Dalam kesempatan itu, Jokowi memperkenalkan mereka satu per satu.

Berikut daftar kementerian/lembaga yang dilakukan perubahan pimpinan:

1. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto

2. Menteri Keuangan Sri Mulyani

3. Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Desa, dan Transmigrasi Eko Putro Sanjoyo

4. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi

5. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir

6. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita

7. Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto

8. Menteri ESDM Archandra Tahar

9. Menteri PAN RB Asman Abnur

10. Menteri Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan

11. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil

12. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong

13. Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro

Menteri yang Tergusur

Berdasarkan penelusura mereka yang tergusur terdiri atas kalangan profesional hingga representasi partai politik. Siapa saja mereka?

1. Rizal Ramli

Rizal Ramli tergusur dari posisinya sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya. Rizal digantikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.


Belum jelas apa alasan Jokowi mencopot Rizal. Namun, Rizal selama ini memang kerap membuat gaduh karena menyatakan perbedaan dengan menteri Kabinet Kerja di ruang publik.

Di awal jabatannya, ia berseteru dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno terkait pembelian 350 pesawat Airbus untuk Garuda Indonesia.

Rizal juga berseteru dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said soal perpanjangan kontrak Freeport, proyek listrik 35.000 megawatt, hingga pembangunan Blok Masela.

Terakhir, Rizal berseteru dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait penghentian reklamasi Pulau G di Pantai Utara, Jakarta. Padahal, Presiden dalam berbagai kesempatan mengingatkan para menterinya untuk tidak membuat gaduh.

2. Sudirman Said

Sudirman Said dicopot dari posisinya sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Ia digantikan oleh Archandra Tahar, alumnus Institut Teknologi Bandung yang juga merupakan salah satu pengusul offshore Blok Masela.

Melalui akun Twitternya @sudirmansaid semalam, Sudirman sudah menyampaikan bahwa tugas besarnya telah selesai.

Sudirman tercatat pernah menjadi pemberitaan luas publik saat dia melaporkan Ketua DPR Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan terkait dugaan pencatutan nama Presiden. Akibat laporan itu, Novanto dicopot dari Ketua DPR.

Namun, Novanto kini menjadi Ketua Umum Golkar dan menyatakan dukungannya kepada Jokowi, bahkan untuk Pemilu Presiden 2019 mendatang.

Sudirman juga sempat berseteru dengan Rizal Ramli soal perpanjangan kontrak Freeport, proyek listrik 35.000 megawatt, hingga pembangunan Blok Masela.

3. Marwan Djafar

Marwan tergeser dari posisinya sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Marwan digantikan rekannya di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Eko Putro Sanjoyo. Marwan selama menjabat kerap mendapatkan kritik soal penyaluran dana desa.

Ia pernah didemo di Istana, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung menerima langsung para pendemo itu. PKB sempat memprotes sikap pihak istana yang seperti memberi karpet merah bagi pendemo Marwan.

4. Yuddy Chrisnandi

Yuddy Chrisnandi tergeser dari posisinya sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Ia digantikan oleh politisi Partai Amanat Nasional, Asman Abnur.

Selama menjabat, Yuddy juga kerap membuat kebijakan yang diprotes publik seperti rasionalisasi pegawai negeri sipil.

Yuddy juga sempat melarang PNS mudik menggunakan mobil dinas. Namun, Yuddy rupanya menggunakan mobil dinas saat mudik ke kampung halamannya di Bandung, Jawa Barat.

5. Saleh Husin

Saleh Husin dicopot dari posisinya sebagai Menteri Perindustrian. Posisi politisi Hanura ini digantikan oleh politisi Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Golkar akhirnya mendapat posisi menteri setelah menyatakan dukungan ke pemerintah pada Musyawarah Nasional Luar Biasa pada Mei 2016 lalu.

6. Ignasius Jonan

Jonan tergeser dari posisinya sebagai Menteri Perhubungan. Ia digantikan oleh Direktur Utama Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi.

Jonan terakhir dikritik karena gagal menangani arus mudik karena terjadinya kemacetan panjang di tol area Brebes. Jonan menolak disalahkan atas kemacetan tersebut, termasuk terkait korban yang sampai meninggal dunia.

Dia juga sempat menolak proyek kereta cepat dan tak hadir saat Presiden Jokowi meluncurkan program ini.

7. Anies Baswedan

Anies dicopot dari jabatan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Ia digantikan oleh Mujahir, mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang. Nama Anies sebenarnya jauh dari polemik. Namun, namanya sebelumnya sudah dikabarkan akan tetap diganti dengan Prof Muhajir.

Posisi Mendikbud selama ini dikenal luas menjadi pos menteri yang kerap diisi oleh kader Muhammadiyah. Pada komposisi Kabinet Kerja sebelumnya, perwakilan dari Muhammadiyah memang belum ada.

8. Ferry Mursyidan Baldan

Ferry tergeser dari posisinya sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang. Politisi Partai Nasdem ini digantikan oleh Sofyan Djalil yang sebelumnya menjabat Kepala Bappenas

[nasional.kompas]

FPI Protes Babi Panggang Karo, Josua Siregar Surati Jokowi


Dunia Hawa - Protes sejumlah ormas Islam, termasuk Front Pembela Islam (FPI), atas berdirinya rumah makan Babi Panggang Karo (BPK) di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, banyak ditentang keras.

Josua Siregar

Josua Siregar, salah satu penentang, bahkan menulis surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Dalam tulisan terbukanya di grup Facebook ‘Kumpulan Batak Sedunia’, Josua menyebut FPI adalah biang keonaran.

“Bubarkanlah FPI itu pak. Please pak, biar enak dulu Bhineka kita seperti sediakala pak,” tulis Josua dalam postingan 23 Juli 2016 yang sudah dibagikan ratusan orang.

Seperti diberitakan, usai salat Jumat (22/7), ratusan anggota dan simpatisan ormas Islam, termasuk FPI, menggelar unjuk rasa di Kantor Bupati Deliserdang.

Dalam orasinya, ratusan orang berpakaian putih-putih ini menuntut agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang menutup rumah makan BPK yang berada di sekitar kantor Bupati Deliserdang maupun di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum). Mereka memberi tenggang waktu kepada Pemkab selama 3 hari ke depan.

Berikut surat terbuka lengkap Josua Siregar untuk Presiden Jokowi:

SURAT TERBUKA BUAT PAK JOKOWI

HORAS Pak JOKOWI

Namaku Josua Siregar pak. Asalku Medan, Sumatera Utara. Batak aku Pak. Dulu waktu Pilpres aku sempat jadi relawan Bapak jugak Pak. he-he-he.

Tapi bukan berarti ngadu-ngadu aku ini ya Pak. Gini pak, yang ku tahu udah ratusan tahun kota medan ini ada berbagai suku dan agama dan kami slalu damai2 ajanya antar umat beragama pak..tapi kini sejak ada FPI agak ribut-ribut kali jadinya kutengok semua Pak.

Aku agak sakit kali kepalaku liat aksi FPI akhir-akhir ini lha Pak. Serius. Kok makin aneh-aneh ku tengok orang-orang ini Pak. Rumah makan pun didemo.

Orang ini kurang kerjaan atau memang itu kerjaannya ya Pak?? Itu kan tempat orang carik makan dan itu rumah makan khas KARO pulak Pak. Kebetulan salah satu makanan favoritku juga pak. Tapi yang jadi masalah bukan karena makanan favoritku Pak.

Aku khawatirnya gini pak. Jangan pulak nanti terpancing emosi anak medan itu kan. Yang kutakutkan pulak sampek demo orang FPI ini ke TOBA sana, terus dilarang-larang orang BATAK makan saksang.

Nah, kalok itu sampe terjadi pak yah pasrah aja la kita pak. Tau la bapak kek mana kami Batak ini. Nanti kalok sampek FPI larang BATAK makan saksang kami gak akan tanya APA yang akan kami makan pak. Tapi yang akan jadi pertanyaan SIAPA yang akan kami makan???

Jangan pulak FPI ini jadi korban nanti kan pak. Itulah yang agak kukhawatirkan Pak. Jadi KUMOHON dengan sangat BAPAKKU JOKOWI YANG kami sayangi dan kami cintai.

Bubarkanlah FPI itu pak. Pliss Pak. Biar enak dulu BHINEKA kita seperti sediakala Pak... Mauliate Pak. HORAS

Josua Siregar

[dh]