Sunday, July 24, 2016

Jidat Hitam, Jenazah Berkeringat dan Wangi


Sekilas Tentang Jidat Hitam

Dunia Hawa - Melihat foto Freddy Budiman, Gembong narkoba yang sudah diputus akan di hukum mati setelah PK-nya ditolak, ada yang menggelitik di hati saya dan mengundang senyum sejak dulu.

Entah darimana dongeng bahwa jidat hitam itu pertanda sujud shalatnya kusyu' dan diasosiasi-kan bahwa dia sudah Islami. Mungkin dongeng yang setua usianya dengan hadis palsu bahwa bercinta di malam Jumat sama saja dengan membunuh 10 ribu Yahudi.

Lucunya, banyak banget yg mengaku beragama Islam percaya. Mereka hanya berpatokan pada "katanya". Ironis juga, sibuk berteriak supaya berpatokan pada Quran dan Hadis, tapi ternyata "katanya" juga jadi patokan.

Jika mau sedikit saja berusaha mencari referensi dengan benar, maka bisa didapat riwayat2 yang berkata, bahwa tanda hitam di dahi itu adalah riya' atau suka pamer ibadah. 

Bahkan dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Ibnu Umar marah ketika ada seorang yang mengaku anak asuhnya datang dan di dahinya ada tanda hitam. " Bekas apa yang ada di antara kedua matamu? Sungguh aku telah lama bersahabat dengan Rasulullah, Abu Bakr, Umar dan Utsman. Apakah kau lihat ada bekas tersebut pada dahiku?” 

Seorang teman pernah menyodorkan ayat Alquran kepadaku, "Lihat mereka ruku’ dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud” (QS. Al-Fath:29). 

Dan aku tertawa dengan penafsirannya tentang itu. Seandainya mereka mau membaca tafsir Ibn Tabhari bahwa yang dimaksud dgn tanda2 itu adalah "perilaku baik" yang terpancar pada wajah dan tindakan. 

Nabi Muhammad Saw saja, dalam satu riwayat terlihat marah melihat kenyataan itu. “Sesungguhnya aku sangat marah dan sangat tidak menyukai jika aku melihat seorang lelaki yang diantara kedua matanya ada tanda bekas sujudnya.”

Jadi temanku yang jidatnya menghitam sampe balak enam, jadikanlah Islam bukan sebagai aksesoris dengan jidat hitam, celana cingkrang, baju gamis karena sesungguhnya iblis pun mampu melakukan itu. Islam itu berarti ketaatan pada Tuhan dan menjadikan Nabi Muhammad Saw sebagai tuntunan, bukan jubah kebesaran.

Dan tahukah anda bahwa "pria berjidat hitam" pertama kali terlihat pada masa Nabi Muhammad Saw 

"Akan kuceritakan kepada kalian suatu hadits yang didengar sendiri oleh kedua telingaku dan dilihat oleh kedua mataku. 

Sejumlah uang dinar diserahkan kepada Rasulullah lalu beliau membaginya. Ada seorang yang plontos kepalanya dan ada "hitam-hitam bekas sujud di antara kedua matanya". Dia mengenakan dua lembar kain berwarna putih. 

Dia mendatangi Nabi dari arah sebelah kanan dengan harapan agar Nabi memberikan dinar kepadanya namun beliau tidak memberinya. Dia lantas berkata, “Hai Muhammad hari ini engkau tidak membagi dengan adil”. 

Mendengar ucapannya, Nabi marah besar. Beliau bersabda, “Demi Allah, setelah aku meninggal dunia kalian tidak akan menemukan orang yang lebih adil dibandingkan diriku.."

Lalu Nabi Muhammad Saw pun bersabda

“Akan keluar dari arah timur orang-orang yang seperti itu penampilan mereka. Dia adalah bagian dari mereka, membaca al Qur’an namun al Qur’an tidaklah melewati tenggorokan mereka. Mereka melesat dari agama sebagaimana anak panah melesat dari binatang sasarannya setelah menembusnya kemudian mereka tidak akan kembali kepada agama. Ciri khas mereka adalah plontos kepala. Mereka akan selalu muncul” ( HR Ahmad bin Hanbal )

Masak sih kalian termasuk orang yang dikatakan Nabi ? Pasti tidak mau, kan ?

Gak perlu pake digeser di karpet, dijedotin tembok, di tatah sampe jidatnya gosong menghitam. Islam hanya menuntut hatimu yang bersih dan toleran. 

"Janganlah engkau mencaci iblis di depan orang banyak tetapi berkawan dengannya di keheningan.. " Imam Ali as.

Ilusi Jenazah Keringat dan Bau Wangi

Habis baca pekikan2 riang para pengagum Santoso, saya jadi tertarik membaca masalah "jenazah yang berkeringat dan bau wangi "

Daripada sibuk membahas masalah dr sisi kedokteran, saya cenderung ingin melihat dari sisi riwayat atau hadis. Kan katanya harus berpatokan pada Quran dan hadis.. Yah kita ikutin sudut pandang mereka sekali2.

Memang ada beberapa riwayat bahwa salah satu tanda seorang mukmin meninggal cirinya adalah terlihat keringat di dahinya. Salah satunya, Rasulullah Saw mengatakan : "Orang yang beriman itu mati dengan keringat di dahi." Dan hadis ini dianggap shahih oleh beberapa ulama.

Oke, kita juga tidak perlu meributkan shahih atau tidaknya. Kita coba gali pendapat ulama atau penafsiran terhadap hadis spt ini. 

Ternyata banyak perbedaan pendapat di antara ulama masalah penafsiran. Ada yg berpendapat bahwa keringat itu pertanda seorg mukmin yg bekerja keras dalam hidupnya. Ada juga ulama yg berpendapat bahwa ketika seorang itu malu dengan Tuhan pada waktu kematiannya sehingga ia berkeringat. 

Yah, ulama juga manusia, jangan samakan dengan pisau belati. Ada yg bener menafsirkannya dan ada juga yang salah. Seperti kata Imam Ali as, " periwayat ilmu banyak tapi yg memahaminya sedikit.." Berarti ada juga ulama yang salah paham, kurang paham sampe gagal paham.

Saya lebih condong kepada pendapat ulama yang mengatakan bahwa keringat di dahi jenazah adalah tanda perjuangan seorg mukmin menjelang ajalnya ketika menghadapi sakratul maut yg berat. Dan ini sesuai dengan perkataan Rasulullah Saw bahwa , " Sakratul maut dapat membersihkan dosa2 orang muslim". Sakratul maut yg menyakitkan adalah fasilitas dr Tuhan utk membantu membersihkan dosa2 di dunia dan ini menunjukkan Tuhan itu Maha Pengasih dan Penyayang.

Perjuangan saat sakratul maut itulah yang menyebabkan dahi seseorang menjelang ajalnya berkeringat. Catat ya, menjelang ajal. Bukan ketika ajalnya sudah pergi beberapa jam kemudian.

Begitu juga bau wangi yang disebutkan dalam hadis2 adalah sebuah bahasa pendekatan sebagai penghargaan kepada seorang yg meninggal syahid. Bau wangi itu bukan kapasitas manusia menciumnya, kecuali mayat tersebut - biasanya - disemprotkan parfum supaya wangi.

Apa yang bisa kita pelajari dari sini?

Bahwa ayat dan hadis selalu dijadikan propaganda untuk menjustifikasi seseorang. Ketika orang itu termasuk kelompoknya, maka di kampanyekan-lah ia sebagai org yang berkeringat dan bau wangi. Tapi jika tidak - seperti kasus jenazah almarhum Husni Kamil Ketua KPU - lalu di caci maki dgn wajah yg menghitam pada jenazahnya. Hanya karena Prabowo tidak menang pilpres, almarhum mendadak jadi kafir dan ini pasti salah Jokowi.

Muslim cabe- cabean memang gitu

Mereka cenderung lebay ala anak alay. Kerjanya ber-ilusi terus. Ilusi ISIS adalah khilafah, ilusi Erdogan sebagai pemimpin kaffah, ilusi nge-seks dengan 72 bidadari di surga, ilusi dapat kavling di Pondok Surga Indah. 

Mereka sulit menerima fakta, bagaimana mungkin seseorang yang dengan dingin mampu menggorok seorang lelaki tua dan menyebarkan film-nya dengan bangga adalah seorang syuhada ? 

Apa mungkin Tuhan memberi surga kepada mereka yang menyakiti manusia lain ? Sedangkan dalam surat An-Nisaa 4/93, disebutkan membunuh seorang yang beriman janjinya adalah neraka jahanam ? Syuhada lebih pantas disematkan kepada lelaki tua yang digorok oleh mereka.

Hidup mereka dalam bayang2 kejayaan tapi cara mereka sangat merusak. Semua halal, asal mimpi tercapai. Mereka onani sejak lama dan berharap ejakulasi berjamaah.

Mungkin mereka terjebak begitu lama di tol Brebes sehingga sangat lelah. 

Perlu banyak minum kopi sehingga kafeinnya membuka cakrawala berfikir seluas2nya. 

" Orang yang paling dungu adalah mereka yang menahan kebaikan namun berharap sanjungan dan berbuat keburukan namun berharap pahala bagi dirinya.." Imam Ali as.

[denny siregar]

ISIS Sedang Bermain Di Indonesia


Dunia Hawa - Propaganda Santoso - yang mengaku sebagai komandan ISIS wilayah Indonesia timur - sebagai syuhada, bukanlah sekedar permainan. Di luaskannya propaganda mereka melalui media sosial, ditambah dengan ancaman ISIS untuk membalas dendam atas terbunuhnya Santoso, adalah tanda-tanda bahwa mereka ingin menghimpun barisan.

Salah satu polanya adalah angkat seseorang sebagai tokoh atau pahlawan. Kuatkan karakter tokoh sehingga menjadi magnet perlawanan. Buka kembali kisah lama ( dalam hal Santoso ini konflik Poso tahun 1998 - 2000an ) untuk meningkatkan eskalasi kebencian. 

Sesudah itu, ciptakan satu benturan yang nanti akan di propagandakan sebagai perang etnis, suku atau agama. Ketika benturan skala lokal terjadi, luaskan propaganda dan diharapkan terjadi balas dendam. 

Ketika skala benturan meluas, hancurkan karakter pemimpin negara dan aparat bahwa mereka tidak mampu mengatasi konflik. Ketika aparat represif, gerakkan playing victim dan teriak HAM. 

Kerusuhan mengakibatkan ekonomi jatuh, investasi luar berhenti, dan salahkan mereka sebagai penyebab kerusakan ekonomi. Jika semua itu sudah tercapai, kudeta. Gaungkan khilafah, kepemimpinan dgn syariat Islam dan gagalnya demokrasi.

Siapa yang bermain di belakang ?

Banyak tetapi dengan satu tujuan, Indonesia di lemahkan. Negara ini potensi memimpin ASEAN kuat sekali ( laporan Asean Development Bank Indonesia akan memimpin ekonomi ASEAN tahun 2020 ) berdasarkan jumlah penduduk dan sumber daya alam. 

Kuat-kuatlah minum kopi karena untuk mencapai seperti yang dikatakan ADB, jalannya pasti terjal dan penuh guncangan..

Seruput dulu sebagai kesepakatan bahwa NKRI adalah harga mati, apapun pertaruhannya. Jadilah manusia, jangan mau jadi domba yang diadu atau kambing yang dihitamkan..

Catata Bulan Januari Lalu :

ISIS INVASI INDONESIA

Laporan Ketum PBNU KH Said agi siradj bahwa ISIS akan meng-invasi Indonesia di tahun 2017, memang tidak bisa dianggap enteng. 

Banyaknya warga Indonesia yang bergabung dengan ISIS di Suriah, dan kembalinya mereka ke negara ini adalah sesuatu yang dikhawatirkan. Sel-sel pendukung mereka juga sudah siap di sini, hanya mereka sekarang hibernasi menunggu sinyal yang tepat.

Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbanyak di dunia adalah wilayah yang cocok sebagai satelit ISIS di Asean. Dengan menguasai Indonesia, maka ISIS akan mudah mengontrol Asean.

Indonesia sebenarnya sudah dikurung oleh 13 pangkalan militer AS. 

“Sama seperti saat Irak akan digempur melalui persiapan Operation of Enduring Freedom, dimana saat ini Indonesia sama juga “sudah terkurung” seperti Irak, oleh pangkalan-pangkalan AS yang berada di Christmas Island, Cocos Island, Darwin, Guam, Philippina, Malaysia, Singapore, Vietnam hingga kepulauan Andaman dan Nicobar beserta sejumlah tempat lainnya.”~ Connie Rahakundini Bakrie, pengamat Pertahanan dan Militer dari Universitas Indonesia.

Dan cara AS masuk untuk menguasai wilayah Indonesia, lebih mirip dengan yang mereka lakukan di Suriah daripada di Irak. Indonesia akan dibuat chaos dulu dengan isu sektarian seperti Islam-Kristen, Sunni-Syiah, Islam-Hindu utk Bali dan juga isu politik pro dan kontra Presiden. Selain itu gerakan separatis untuk memerdekakan wilayahnya masing2 akan didanai dan diperkuat.

Fanatisme2 terhadap golongan, komunitas, bendera dll sedang dibangun melalui media sosial. Ketika fanatisme itu sudah mencapai titik didihnya, baru dibenturkan.

Sesudah terbentur, masuklah ISIS dengan nama yang berbeda, sama seperti di bentuknya FSA dan Jabht al nusra di Suriah. Dan disini, di Indonesia, banyak sekali organisasi radikal Islam yang berkembang. Mereka akan memanaskan chaos di wilayah2, biasanya dimulai dari perbatasan seperti di Sumatera, Kalimantan dan Papua. 

Chaos2 itu akan membakar wilayah perbatasan dan terus masuk ke tengah, ke kota2. Jawa akan jadi sasaran akhir mereka karena biasanya pertahanan terkuat ada di sekitar ibukota negara. 

Ketika chaos itu, masuklah AS dan sekutunya, biasanya melalui NATO. Alasan mereka ingin membantu Indonesia menangani terorisme, padahal sebenarnya mereka malah memperkuat terorisme dengan mengirimkan suplai militer. Persis seperti di Suriah. 

Penolakan Indonesia terhadap aliansi militer Saudi untuk memberantas terorisme, sebenarnya bukan tidak mempunyai dampak. Saudi dan aliansinya akan semakin memperparah situasi di Indonesia. Itu seperti seseorang yang bilang "rumah lu bisa kebakaran", trus dia melempar api ke rumah dan berkata, "bener kan, rumah lu kebakaran ? Lu ga mau gabung ma kita orang sih.."

Saudi jelas kecewa berat pada Indonesia, karena tujuan dia membangun aliansi adalah memperkuat pengaruhnya di timur tengah. Dan yang mereka anggap "teroris" adalah Iran dan Yaman. 

Jadi, Indonesia yang awalnya non blok sulit untuk tidak mengambil kaki di satu blok, blok AS, Saudi dan koalisi mereka atau blok Rusia, China dan koalisi mereka. Karena ketika sendirian tidak punya teman, maka akan mudah sekali diterkam.

Tulisan ini bukan untuk membuat takut, tapi supaya kita waspada terutama untuk yang tinggal di perbatasan, siap2 menerima benturan yang sangat keras. 

Lebih aman memang bergabung dengan NU dan Muhammadiyah untuk yang muslim, karena kedua organisasi besar ini sudah teruji nasionalisme mereka daripada organisasi2 yang baru tumbuh bak cendawan. 

Saya sudah merasakan panasnya api Suriah di Indonesia seperti panasnya air kopi di dalam cangkir. 

Siap untuk diseruput..

[denny siregar]

Model Kebaya Pernikahan Betawi


Dunia Hawa - Menikah adalah upaya luhur untuk melestarikan umat manusia. Dalam setiap adegan pernikahan yang diselenggarakan oleh mempelai, setiap daerah memiliki caranya masing-masing dalam pelaksanaannya. Di dalam adat betawi, mempelai memakai kebaya encim. Kebaya encim ini adalah model kebaya pernikahan betawi yang sudah dari sejak dulu digunakan untuk melaksanakan adat pernikahan betawi. Namun kini, pernikahan ala adat betawi sudah jarang digunakan. Orang-orang lebih banyak mengadopsi tata cara pernikahan bergaya luar negeri. Namun bukan berarti pernikahan ala betawi telah tidak dipakai sama sekali.

Model kebaya pernikahan betawi umumnya adalah memakai kain kebaya encim betawi. Model ini adalah suatu model kebaya yang mana disitu mengutamakan unsur-unsur kesederhanaan dalam kebayanya. Dahulu model kebaya ini sebagian besar adalah bermotif polos belaka. Namun kini orang-orang mulai berkreasi. Mereka menciptakan suatu hal baru pada model kebaya adat betawi ini sehingga menghasilkan model-model terbaru. Seperti yang bisa kita lihat pada kebaya brokat, juga pada kebaya bordir, kebaya kerancang, dan kebaya kutu baru.

Kompleksitas Pernikahan Betawi







Meski sederhana, kompleksitas dari model kebaya pernikahan betawi juga tak bisa dibilang sederhana. Desain rancangan dari kebaya betawi hampir mirip dengan model kebaya pengantin tionghoa. Kebaya ini terdiri atas kain satin yang memanjang hingga mencapai sebatas lutut. Untuk bagian bawah dikenakannya rok yang melebar ke bawah. Hal ini ditambah dengan adanya kain tambahan yang digunakan untuk menutupi bagian dada yang nanti akan diberikan hiasan dekoratif pada kain tersebut. Ada pula sepatu khusus yang harus dikenakan oleh mempelai pria, yang bentuknya menyerupai perahu

Untuk hasil terbaik dalam pernikahan ala betawi anda. Gunakanlah jasa wedding planner pernikahan betawi. Ada banyak penyedia jasa yang menyediakan jasa untuk merancang segala hal tentang pernikahan betawi anda. Sehingga anda tentu akan mendapatkan model kebaya pernikahan betawi yang maksimal dan sesuai untuk anda. Untuk dekornya pun anda bisa tanpa repot-repot memikirkan bagaimana rumitnya pernikahan adat betawi. Menikah dengan adat betawi sama saja melestarikan kebudayaan luhur yang ada pada Indonesia. Dan sudah pasti itu adalah perbuatan yang mulia.

[dh]

Pengobatan Mata yang Buta Warna


Dunia Hawa – Dari sebagian orang mengira buta warna itu adalah hanya mengetahui warna putih dan hitam seperti televisi jaman dahulu, sebenarnya pemahaman itu salah, penderita buta warna itu hanya tidak mengetahui 3 warna, yaitu merah, hijau, biru dan campuran dari ketiga warna tersebut.

Sedikit penjelasan tentang buta warna adalah kelainan dari penglihatan kita yang berhbungan dengan ketidakmampuan mata untuk membedakan warna tertentu.

Hal ini disebabkan karena kelainan dan kerusakan pada sel kerucut didalam retina, sehingga mata kita tidak sanggup menangkap warna spectrum tertentu.

Kebanyakan kasus tersebut disebabkan karena turunan dari orang tua, tetapi ada juga yang disebabkan karena umur, penyakit dan kecelakaan.

Retina mata ini mempunyai 2 jenis sel yang sangat sensitive terhadap cahaya. Yang pertama adalah sel batang (rod cell) yang baru aktif bila ada cahaya rendah, dan yang kedua yaitu sel kerucut (cone cell) yang baru aktif bila ada cahaya tingkat tinggi / terang. Ketika jenis sel ini tidak sempurna maka akan menyebabkan buta warna.

Buta warna terjadi apabila syaraf reseptor cahaya di retina mata itu mengalami perubahan, terutama dibagian sel kerucut. Sel saraf retina itu terdiri dari sel batang dan sel kerucut, untuk bagian sel batang itu peka terhadap warna hitam dan putih, dan untuk sel kerucut peka terhadap semua warna kecuali warna putih dan hitam.

Berikut adalah hal yang menyebabkan buta warna, yaitu :

1. Faktor genetika kromosom X lebih sering terjadi kepada pria dibandingkan terjadi kepada wanita.

2. Usia, semakin usia anda bertambah maka semakin berkurang juga kromosom anda.

3. Berkurangnya sel kerucut pada mata

4. Kecelakaan juga dapat menyebabkan buta warna, kecelakaan yang dimaksud adalah cidera otak atau stroke yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan saraf pada optic.

Disini kami akan memberi anda referensi untuk menyembuhkan penyakit buta warna ini:

1. Mengkonsumsi banyak buah

Buah yang dimaksud disini adalah buah naga, apel, wortel, belimbing, dan papaya.

Buah diatas sangat bagus untuk menyembuhkan buta warna, bila anda ingin merasakan hasil yang maksimal, anda dapat mengkonsumsi buah di atas sekaligus dengan cara diblender ataupun di jus. Hum yummy!!!

2. Susu kambing

Loh kok susu kambing? Mungkin anda bingung ya kenapa susu kambing, eitss tenang dulu, ternyata susu kambing ini banyak sekli mengandung kalsium serta zat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia loh termasuk sel-sel yang ada dimata kita. Bila ingin merasakan manfaatnya susu kambing ini baik dikonsumsi setiap hari guna mempercepat proses penyembuhan buta warna.

3. Bawang merah

Ya, bawang merah juga dapat menyembuhkan buta warna, tapi kita harus tahu dulu cara mengolahnnya.

Cara penggunaannya:

Tumbuk bawang merah sampai halus dan lembut guna di oleskan pada jari dan gosok-gosok dibagian kulit mata atau kelopak mata perlahan-lahan.

Memang awalnya terasa sangat perih, tapi kita harus menahannya sebentar, lama-kelamaan juga perihnya akan hilang sendiri. Lakukan ini setiap hari menjelang tidur.

Cara diatas telah dianjurkan oleh para dokter dan aman untuk penyembuhan buta warna pada seseorang, meskipun membutuhkan waktu yang lama dan harus bersabar sampai anda kembali normal.

[dh]

Curhatan Ustad Abu Janda Al-Boliwudi


Dunia Hawa - Berhubung banyak yang request minta Ustad share foto Ta'aruf pendekatan Ustad dengan biduan kondang Mualaf Siti Selena binti Gomez.. Tadi malam Ustad minta ijin selfie sama Ummi (panggilan chayank Ustad untuknya)

Ummi setuju tapi berpesan jangan kaget bila melihat rambut Ummi di foto terlihat agak patah2 seperti bergerigi, itu karena rambut Ummi rusak keseringan di-rebonding, maklum rambut Ummi aslinya kribo seperti bang Kick Andy.

Kita ngobrol semalaman bertukar pandangan, begitu banyak yang kita bicarakan sampai tak terasa saat menjelang subuh tanpa disadari kita telah saling memanggi "Abi & Ummi".. seperti "papah & mamah" tapi versi barokah.

Namun seperti kata pujangga jaman Belanda Ebiet G. Ade, "cinta tidak harus memiliki" :-( pada akhirnya kita berdua sepakat untuk fokus dulu pada karir masing2.. Ummi sebagai penyanyi religi, Ustad sebagai... ah sudahlah

Karena pada akhirnya Ustad harus menerima kenyataan pahit status Ummi yang masih seorang gadis.. sedangkan Ustad ini kan spesialisasinya Janda. Jadi dengan amat terpaksa Ustad harus ikhlaskan kepergian Ummi.

Ummi titip salam hangat kepada para Santri ponpes Thoriqoh Satiriyah al-fesbukiyah.. pesan Ummi agar para Santri banyak sodakoh & beramal bantu2 beli Sprei tetangga sebelah.. kata Ummi kasihan sepertinya dia lelah..

Tak lupa Ummi juga mendoakan agar semua Santri disini, terutama yang masih Jomblo agar dipercepat jodohnya.. yang Akhwat dapat jodoh tamvan rufawan seperti bang Denny Siregar, yang Ikhwan dapat jodoh yang cantik elegan seperti Aww Karin, aamiin

Sekian kisah Ta'aruf semalam. Selamat berhari minggu

Ustad - Selena

#Asudahlah 

[ustad abu janda al-boliwudi]